Rahasia Kekuatan Pelayanan

Viewed : 143 views

Roma 16:21-23
Salam kepada kamu dari Timotius, temanku sekerja, dan dari Lukius, Yason dan Sosipater, teman-temanku sebangsa.
Salam dalam Tuhan kepada kamu dari Tertius, yaitu aku, yang menulis surat ini.
Salam kepada kamu dari Gayus, yang memberi tumpangan kepadaku, dan kepada seluruh jemaat. Salam kepada kamu dari Erastus, bendahara negeri, dan dari Kwartus, saudara kita.

Dalam menyampaikan salam dalam surat penggembalaan dari rasul Paulus, tercatat beberapa teman sepelayanannya. Dalam ucapan salam itu kita jadi tahu nama-nama beberapa dari teman-teman seperjuangan Paulus.

Tentu masih banyak teman pelayanan rasul Paulus yang kita tidak tahu, sebab tidak tertulis. Dia dan rekan sepelayanannya menjadi satu tim yang baik dan kuat.

Salam hangat dari Paulus membuat terpelihara hubungan baik mereka. Inilah salah satu rahasia kekuatan pelayanan.

Kita sadari ada banyak tantangan yang dihadapi dalam pelayanan, terutama dari sekeliling kita yang tidak meyakini apa yang kita yakini; bahkan boleh jadi dari rekan dekat kita.

Kalau bukan dari sesama kita saling mendukung, siapa lagi yang dapat diharapkan? Alangkah indahnya jika sesama pelayan ada komunikasi dan kedekatan khusus.

Terkadang dalam pelayananpun ada sikap-sikap tak ubahnya seperti orang-orang dunia ini. Masih ada iri hati. Masih ada perasaan bersaing. Masih ada merasa diri lebih baik. Dan sebagainya.

Dalam pelayanan sering bukan lagi kehendak Tuhan yang diutamakan. Ada sikap kurang menghargai dan meremehkan. Tidak merasa penting hubungan baik antar sesama pelayan. Tidak peka terhadap perasaan seseorang yang terluka. Tidak ada inisiatif memperbaiki hubungan yang kaku dan rusak. Ada sikap arogansi. Tidak konsisten. Pembenaran diri. Cenderung membela diri bila ada masalah. Inilah sebagian masalah-masalah dalam pelayanan yang harus diperbaiki. Alasan klasiknya adalah kita mengatakan bahwa itu semua karena kita masih manusia. Mungkin betul juga dan logis. Namun yang baik adalah mari kita berproses terus menjadi semakin baik! Utamakan kemuliaan Tuhan dalam setiap hubungan kita!

Kiranya salam Paulus kepada para sahabatnya, mengingatkan kita untuk menyadari betapa pentingnya kita bersinergi melayani demi kemuliaan Tuhan. Dengan itu kita tetap semangat dan berbahagia serta produktif bekerja, berkarya, dan melayani.

Selamat beraktivitas.
Selamat bekerja.
Selamat melayani.

Tuhan Yesus Kristus menyertai dan memberkati kita. Amin.

Teriring salam dan doa,
Alamta Singarimbun – Bandung

Alamta Singarimbun adalah seorang Doktor dari Universitas Kyushu Jepang.Saat ini bekerja sebagai Dosen di Departemen Fisika ITB sejak tahun 1987 dan juga Dosen Agama & Etika Kristen Protestan di ITB sejak tahĂșn 2011. Tahun 2013 ditahbiskan sebagai Pendeta Kampus (Campus Chappel) di Gereja Anglikan Indonesia. Baca selengkapnya

Illustration created using DALLE-3 on Bing Image Creator

Renungan Lainnya :

Comments

comments