Duta Kristus di Manapun Dia Berada

Viewed : 147 views

Yohanes 15:16
Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap.

Orang yang telah menerima Kristus adalah duta Kristus di dunia ini di manapun dia berada. Duta Kristus artinya adalah orang yang menyuarakan kehendak Kristus; orang yang melakukan kehendak-Nya.

Duta Kristus hidup dalam ketaatan. Dalam situasi yang sulitpun dia menaklukkan diri kepada kemauan dan keinginan Tuhan. Kegagalan dan kelemahan mungkin saja dialami, tetapi hatinya tetap kuat dan teguh.

Dunia ini bukanlah rumah kita, hanyalah tempat persinggahan sementara yang berbeda lamanya untuk semua orang. Beda durasinya. Ada yang sebentar saja diberi kesempatan. Ada yang relatif lebih lama. Dalam hal ini kita dipilih Allah dan diberi kesempatan untuk suatu panggilan mulia memberitakan Firman-Nya dan menyatakan kehendak-Nya.

Oleh sebab itu, meski dalam situasi sulit dan tidak kondusif, bahkan mungkin ada batu-batu besar dan kerikil tajam yang menghadang untuk dihadapi, tetaplah kuat dan teguhkan hati.

Dia menyuruh kita pergi… menyuruh kita berkata-kata… menyuruh kita menyaksikan… menyuruh kita menyampaikan kebenaran Tuhan. Dia menyuruh kita memberitakan kabar baik tentang kasih dan pengampunan Tuhan kepada dunia ini agar setiap orang menjadi percaya dan bertobat.

Tuhan telah memilih kita. Dia menetapkan kita, supaya kita pergi dan menghasilkan buah… buah kehidupan… buah kekal… buah Roh (Galatia 5:22-23).

Selamat beraktifitas.
Selamat bekerja.
Selamat melayani.

Tuhan Yesus menyertai dan memberkati kita senantiasa.

Salam dan doa,
Alamta Singarimbun – Bandung

Alamta Singarimbun adalah seorang Doktor dari Universitas Kyushu Jepang.Saat ini bekerja sebagai Dosen di Departemen Fisika ITB sejak tahun 1987 dan juga Dosen Agama & Etika Kristen Protestan di ITB sejak tahún 2011. Tahun 2013 ditahbiskan sebagai Pendeta Kampus (Campus Chappel) di Gereja Anglikan Indonesia. Baca selengkapnya

Image By freepik

Renungan Lainnya :

Comments

comments