Berlari Kepada Satu Tujuan

Viewed : 2,002 views

1 Korintus 9:26
Sebab itu aku tidak berlari tanpa tujuan dan aku bukan petinju yang sembarangan saja memukul.

Filipi 3:14
dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.

Teringat pengalaman beberapa tahun lalu di Stasiun Solo Balapan dan juga di Stasiun Bandung, hampir ketinggalan naik kereta api… saya berlari sekencang-kencangnya dengan tujuan tidak tertinggal. Untunglah masih sempat…🙏🙏

Berlari artinya bergerak cepat, dan berusaha dengan bertenaga habis-habisan. Orang yang sedang berlari mengejar sesuatu, dia akan fokus ke tujuannya itu.

Bayangkanlah juga seorang pelari dalam pertandingan, atau seorang pemain sepak bola yang sedang menggiring bola ke gawang lawan… dia akan lari kencang, berstrategi dan pikirannya terpusat ke arah yang tepat.

Dengan contoh sederhana ini, saya belajar semakin memahami maksud Rasul Paulus yang mengatakan bahwa dia berlari ke tujuannya. Tujuannya adalah memenuhi panggilan Allah… jelas tujuannya.

Maka sayapun bertanya kepada diri saya sendiri:
• Apakah saya memahami tujuan hidup saya, yaitu panggilan Allah yang memang betul-betul Allah ingin saya terus berada di jalur itu?
• Apakah ke tujuan itu saya tempuh dengan berlari, jalan cepat, jalan santai, jalan di tempat, atau diam tak bergerak… wacana saja memandang dari jauh?

Atau apakah saya sedang berlari kencang juga dan sangat-sangat sibuk setiap waktu, tetapi ke tujuan yang salah?… wah… JANGANLAH !!

Bagaimana dengan kita?

Selamat bekerja.
Selamat berkarya
Selamat melayani.

Tuhan menyertai dan menolong kita untuk tetap berlari dalam panggilan sorgawi dalam jalur masing-masing sesuai kehendak-Nya. Amin.

Salam dan doa,
Alamta Singarimbun-Bandung

Alamta Singarimbun adalah seorang Doktor dari Universitas Kyushu Jepang.Saat ini bekerja sebagai Dosen di Departemen Fisika ITB sejak tahun 1987 dan juga Dosen Agama & Etika Kristen Protestan di ITB sejak tahún 2011. Tahun 2013 ditahbiskan sebagai Pendeta Kampus (Campus Chappel) di Gereja Anglikan Indonesia. Baca selengkapnya

Image by Ryan McGuire from Pixabay

Comments

comments