Agar Iman Diamalkan Tanpa Memandang Muka

Viewed : 392 views

Yakobus 2:2
Saudara-saudaraku, sebagai orang yang beriman kepada Yesus Kristus, Tuhan kita yang mulia, janganlah iman itu kamu amalkan dengan memandang muka.

Sering sekali ada orang merendahkan sesamanya jika dia merasa bahwa sesamanya itu tidak membawa manfaat apa-apa.

Orang sering dihargai dan dihormati jika masih dapat memberi keuntungan. Namun begitu sudah tak dibutuhkan lagi… akan dilupakan dan dijauhkan bila perlu.

Sifat alami manusia sering melihat dan membeda-bedakan orang berdasarkan sejauh mana orang itu memberi faedah dan keuntungan. Akibatnya orang bertindak kerdil dengan berpihak kepada manusia yang memiliki sesuatu yang dibutuhkan.

Orang yang nampaknya tak berpotensi dan tidak memenuhi harapan, cenderung tidak diperhatikan sebagaimana layaknya. Sering pilih kasih dan memihak kepada siapa yang ”punya” dan mengabaikan orang yang ”tak punya”.

Allah tidaklah demikian. Allah tidak berpihak dan senantiasa mengasihi setiap manusia karena semua manusia adalah ciptaan-Nya.

Marilah sebagai anak-anak Tuhan, kita belajar memiliki sifat Allah, yaitu memandang manusia sejajar dan berilah penghargaan yang pantas dan rasa simpati apapun latar belakangnya. Rasul Yakobus ingatkan agar iman diamalkan dengan tidak memandang muka.

Selamat beraktifitas.

Tuhan Yesus menyertai dan memberkati kita senantiasa. Amin.

Salam dan doa,
Alamta Singarimbun – Bandung

Alamta Singarimbun adalah seorang Doktor dari Universitas Kyushu Jepang.Saat ini bekerja sebagai Dosen di Departemen Fisika ITB sejak tahun 1987 dan juga Dosen Agama & Etika Kristen Protestan di ITB sejak tahún 2011. Tahun 2013 ditahbiskan sebagai Pendeta Kampus (Campus Chappel) di Gereja Anglikan Indonesia. Baca selengkapnya

Photo by Timur Weber

Comments

comments