Matius 3:8
Jadi hasilkanlah buah yang sesuai dengan pertobatan.
Jatuhnya manusia ke dalam dosa dimulai dari ketidaktaatan terhadap apa kata Allah, yaitu agar tidak memakan buah pohon di tengah Taman Eden. Berawal dari sini, dosa semakin merasuk serta merembes ke seluruh perilaku manusia.
Ada berbagai ajaran yang diupayakan manusia untuk merubah dan memperbaiki sikap serta perilakunya, tetapi perilaku manusia terus bergeser ke arah yang tidak berkenan di hati Tuhan.
Yang dapat menolong manusia yaitu kasih karunia Allah dalam Kristus yang memulihkan manusia dari dosa. Setelah dipulihkan, kita ikut bertanggung jawab memelihara hubungan yang telah pulih itu.
Sebuah rumah kotor yang telah dibersihkan; maka menjadi tanggung jawab penghuni rumah untuk merawatnya agar senantiasa bersih, Bahkan debu yang kecil sekalipun harus dibuang dan jangan dibiarkan menempel mengotorinya.
Kita diingatkan agar dengan pertolongan Roh Kudus yang tinggal di dalam hati kita, kita berupaya membuang tabiat manusia lama. Dengan demikian kita akan dapat memuliakan Tuhan melalui kesaksian hidup yang baik sebagai tanda bahwa kita telah bertobat… telah diselamatkan dan telah dibaharui oleh Tuhan.
Mari menghasilkan buah yang sesuai dengan pertobatan.
Selamat beraktifitas.
Tuhan Yesus menyertai dan memberkati kita. Amin.
Salam dan doa,
Alamta Singarimbun – Bandung
 |
Alamta Singarimbun adalah seorang Doktor dari Universitas Kyushu Jepang.Saat ini bekerja sebagai Dosen di Departemen Fisika ITB sejak tahun 1987 dan juga Dosen Agama & Etika Kristen Protestan di ITB sejak tahún 2011. Tahun 2013 ditahbiskan sebagai Pendeta Kampus (Campus Chappel) di Gereja Anglikan Indonesia. Baca selengkapnya |
Photo by cottonbro studio
