Marilah Kita Mengandalkan Tuhan

Viewed : 494 views

Mazmur 20:6-8
Sekarang aku tahu, bahwa TUHAN memberi kemenangan kepada orang yang diurapi-Nya dan menjawabnya dari sorga-Nya yang kudus dengan kemenangan yang gilang-gemilang oleh tangan kanan-Nya.
Orang ini memegahkan kereta dan orang itu memegahkan kuda, tetapi kita bermegah dalam nama TUHAN, Allah kita.
Mereka rebah dan jatuh, tetapi kita bangun berdiri dan tetap tegak.

Pada jaman dahulu, kereta dan kuda adalah lambang kegagahan. Kuda dan kereta menjadi kebanggaan, kemegahan dan andalan, terutama di medan perang ketika berlaga.

Pasukan tempur, terlebih pemimpinnya memasuki peperangan dengan menunggang kuda.

Sekarang barangkali lambang kegagahan itu berupa rudal, pesawat tempur, dan sebagainya.

Kitapun sebetulnya sedang berperang dan berlaga di arena pertempuran. Andalan kita bukanlah kuda, kereta dan senjata mutakhir lainnya.

Mengapa?

Sebab musuh kita bukanlah manusia. Kalaupun kita merasa diganggu dan dimusuhi oleh manusia, sesungguhnya musuh kita bukan manusianya, tetapi ada kuasa di balik itu yang tidak tampak oleh mata jasmani.

Musuh utama kita adalah iblis dan anak buahnya yang tidak kelihatan. Oleh karena itu tidak bisa kita kalahkan dengan kuda dan kereta. Iblis tidak bisa ditundukkan oleh senjata buatan manusia semutakhir apapun itu.

Efesus 6:12
Karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara.

Musuh kita itu hanya dapat ditembus dan ditundukkan oleh Tuhan.

Oleh sebab itu marilah kita andalkan Tuhan agar kita menang dalam arena perang kita masing-masing.

Yakobus 4:7
Karena itu tunduklah kepada Allah, dan lawanlah Iblis, maka ia akan lari dari padamu!

Mari kita hidup mengandalkan Tuhan.

Selamat Hari Minggu.
Selamat beribadah.
Selamat melayani.

Tuhan Yesus memberkati dan menyertai serta memberi kemenangan hidup. Amin.

Salam dan doa,
Alamta Singarimbun-Bandung

Alamta Singarimbun adalah seorang Doktor dari Universitas Kyushu Jepang.Saat ini bekerja sebagai Dosen di Departemen Fisika ITB sejak tahun 1987 dan juga Dosen Agama & Etika Kristen Protestan di ITB sejak tahún 2011. Tahun 2013 ditahbiskan sebagai Pendeta Kampus (Campus Chappel) di Gereja Anglikan Indonesia. Baca selengkapnya

Image by elukac from Pixabay

Renungan Lainnya :

Comments

comments