Hidup Untuk Tuhan

Viewed : 382 views

2 Korintus 5:15
Dan Kristus telah mati untuk semua orang, supaya mereka yang hidup, tidak lagi hidup untuk dirinya sendiri, tetapi untuk Dia, yang telah mati dan telah dibangkitkan untuk mereka.

Tuhan Yesus merelakan tubuh-Nya hancur di kayu salib untuk menebus manusia. Yesus meninggalkan kenyamanan-Nya di Surga dan hidup menderita di dunia demi kita.

Kita beruntung karena dengan demikian kita yang percaya dan menerima-Nya diselamatkan. Dianugerahkan hidup kekal.

Kita semestinya didakwa dan divonis mati ke dalam hukuman kekal. Namun oleh kemurahan dan kerelaan Kristus membayar hutang kita dengan diri-Nya, kita diampuni.

Kita yang telah percaya hal itu dan telah menerima anugerah pengampunan-Nya, apa respons kita terhadap kasih Kristus yang mendalam itu?

Rasul Paulus memberi sebuah pernyataan tentang ini dengan mengatakan, ”Dan Kristus telah mati untuk semua orang, supaya mereka yang hidup, tidak lagi hidup untuk dirinya sendiri, tetapi untuk Dia, yang telah mati dan telah dibangkitkan untuk mereka.”

Penerapannya bagi kita adalah biarlah ada sesuatu yang kita lakukan untuk orang lain. Kita saling melayani dan saling membangun, terlebih sesama kita yang telah ditebus-Nya.

1 Petrus 4:10
Layanilah seorang akan yang lain, sesuai dengan karunia yang telah diperoleh tiap-tiap orang sebagai pengurus yang baik dari kasih karunia Allah.

Selamat beraktifitas.

Tuhan Yesus menyertai dan memberkati kita senantiasa. Amin.

Salam dan doa,
Alamta Singarimbun – Bandung

Alamta Singarimbun adalah seorang Doktor dari Universitas Kyushu Jepang.Saat ini bekerja sebagai Dosen di Departemen Fisika ITB sejak tahun 1987 dan juga Dosen Agama & Etika Kristen Protestan di ITB sejak tahún 2011. Tahun 2013 ditahbiskan sebagai Pendeta Kampus (Campus Chappel) di Gereja Anglikan Indonesia. Baca selengkapnya

Photo by Mateus Campos Felipe on Unsplash

Comments

comments