Filipi 4:8
Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.
Apa yang kita lakukan bergantung kepada apa yang kita pikirkan. Tindakan dikendalikan oleh pikiran kita. Sebab itu sangat penting untuk menjaga pikiran kita.
Rasul Paulus mengatakan agar kita memasukkan ke dalam pikiran kita:
• apa yang benar,
• apa yang mulia,
• apa yang adil,
• apa yang suci,
• apa yang manis,
• apa yang sedap didengar,
• apa yang disebut kebajikan dan patut dipuji.
Bagaimana cara kita memasukkan hal-hal positif yang dikatakan Paulus ke dalam pikiran?
Caranya adalah dengan merasakan dan meyakini bahwa kita perlu seperti itu. Apa yang dikatakan Paulus baik bagi kita. Hal itu membuat rohani kita sehat. Membawa kesegaran kepada jiwa kita. Bahkan kebugaran fisik kita juga. Tentulah mestinya kita mau sehat rohani, jiwa dan fisik ini.
Praktisnya, mari kita terus sediakan waktu untuk merenungkan firman-Nya, sebab firman-Nya menjadi gizi penting untuk masuk ke dalam pikiran kita. Sejalan dengan itu, kita berdoa agar Tuhan memampukan kita senantiasa. Roh-Nya menguatkan!
Selamat Hari Minggu
Selamat beribadah.
Tuhan Yesus menyertai dan memberkati kita senantiasa. Amin
Salam dan doa
Alamta Singarimbun – Bandung.
![]() |
Alamta Singarimbun adalah seorang Doktor dari Universitas Kyushu Jepang.Saat ini bekerja sebagai Dosen di Departemen Fisika ITB sejak tahun 1987 dan juga Dosen Agama & Etika Kristen Protestan di ITB sejak tahún 2011. Tahun 2013 ditahbiskan sebagai Pendeta Kampus (Campus Chappel) di Gereja Anglikan Indonesia. Baca selengkapnya |
Photo by Aaron Burden on Unsplash




